Lokasi : Jalan Raya Wanayasa 36, Purwakarta,, Jawa Barat 41174,, Purwaakarta
Jam Buka : 24 Jam
Map : Klik Disini
Kabupaten Purwakarta ternyata tidak kalah dengan daerah lain yang terkenal dengan potensi wisatanya. Kali ini, potensi wisata alam milik Kabupaten Purwakarta tidak kalah menarik. Salah satu objek wisata yang akan kita bahas kali ini adalah Situ Wanayasa. Meskipun tidak terlalu dikenal seperti objek wisata lain seperti Waduk Jatiluhur.
Danau yang memiliki luas sekitar 7 hektar ini juga tidak kalah istimewa. Situ Wanayasa juga memiliki daya tarik seperti latar belakang pegunungan yang menambah kesan sejuk di sekitarnya. Sebagai informasi tambahan, selain sering dikunjungi sebagai tempat wisata, danau ini juga sering dikunjungi oleh para wisatawan untuk melakukan ziarah.
Ya, terdapat makam tua yang konon katanya milik salah satu pendiri Kabupaten Purwakarta yaitu R.A Suriawinata yang wafat pada tahun 1827. Letak makam tersebut berada di sebuah pulau kecil yg berada di tengah-tengah danau. Jadi, pulau kecil tersebut bukanlah pulau sembarangan. Menurut cerita dan sejarah, R.A Suriawinata merupakan salah satu tokoh berpengaruh yang juga pernah menjabat sebagai bupati Karawang.
Mengenal Situ Wanayasa
Menurut legenda, nama Situ Wanayasa diambil dari Bahasa Sunda. Kata ‘Wana’ memiliki arti dalam bahasa Sunda yaitu “Leuweung” atau disebut juga “Hutan”. Sedangkan kata “Yasa” dalam bahasa Sunda berarti “di damel lembur” yang memiliki arti “dijadikan perkampungan”.
Ada pula mitos yang tersebar di kalangan masyarakat mengenai keberadaan Situ Wanayasa. Beberapa orang mengatakan bahwa kawasan di sekitar danau cukup terbilang penuh misteri dan juga angker. Misteri mengenai apa atau pun siapa juga belum terpecahkan sampai saat ini.
Baca juga Bukit Panenjoan Purwakarta.
Meski begitu, Situ Wanayasa tidak pernah sepi dari pengunjung. Tidak hanya makam milik salah seorang tokoh pendiri Kabupaten Purwakarta. Ada juga makam lainnya miliki para ulama serta tokoh-tokoh penting yang dimakamkan di pulau kecil di tengah-tengah danau.
Makam tersebut dikabarkan berjumlah 33 milik para ulama besar dan berpengaruh pada jaman dahulu. Jadi, kita bisa mendapatkan wisata alam dan juga wisata religi secara bersamaan apabila mengunjungi Situ Wanayasa ini.
Letak yang tidak jauh dari pemukiman warga membuat kita bisa merasakan bagaikan warga lokal. Bahkan, dulu sempat ada lagu berupa mp3 mengenai tempat wisata populer ini.
Keindahan Situ Wanayasa
Situ Wanayasa juga menawarkan wisata kuliner bagi para pengunjung yang datang. Salah satu tempat makan favorit di sini ialah Satai Maranggi. Maklum, Satai Maranggi merupakan makanan khas Kabupaten Purwakarta yang kemudian mendominasi beberapa warung makan di area ini.
Baca juga Wisata Alam Menawan Waduk Jatiluhur.
Latar belakang Gunung Burangrang menambah ke sana alami pada area Situ Wanayasa. Keadaan alam sekitar begitu hijau dengan air yang jernih dan pepohonan pinus yang amat rimbun. Cocok bagi para pengunjung yang ingin merasakan wisata alam yang sejuk sekaligus menenangkan.
Terdapat fasilitas seperti trotoar untuk pengunjung yg ingin merasakan sejuknya udara di sekitar pinggir danau. Keadaan alam yang begitu indah dan mempesona ini sangat cocok dijadikan spot untuk mengabadikan momen liburan kita. Jangan lupa untuk mengabdikan foto bersama orang tersayang, terutama ketika di kolam renang.
Untuk para pelaku wisata yang ingin menginap, terdapat beberapa villa yang disediakan di sekitar tempat wisata ini. Fasilitas yg disediakan di dalam villa juga terbilang cukup lengkap. Jadi, semakin tertarik dan penasaran untuk berkunjung ke Situ Wanayasa?
Keindahan situ wanayasa akan semakin terlihat pada malam hari. Bahkan cerita mistis pun muncul, seperti dongeng atau kisah hantu tentang keangkeran tempat tersebut. Kita pun harus berhati-hati dengan kedalaman air di mana beberapa kali terjadi kecelakaan di air.
Harga Tiket dan Jam Operasional 2024
Belum ada loket penjualan tiket di sekitar kawasan Situ Wanayasa. Jadi kita tidak akan ditarik biaya untuk biaya tiket masuk alias gratis. Untuk hari dan jam operasional, Situ Wanayasa buka untuk umum selama 24 jam setiap hari.
Apabila ingin memanfaatkan wisata permainan air yg ada di sekitar danau, kita nantinya akan dikenakan biaya tersendiri. Waktu terbaik untuk mengunjungi objek wisata yang satu ini ialah pada saat pagi hari karena udara masih sangat sejuk dan juga segar.
Beberapa warga sekitar dan pengunjung bahkan sering melakukan olahraga pagi di sekitar Situ Wanayasa. Tidak salah lagi, objek wisata ini memang cocok dijadikan tempat untuk melepas penat dan mencari ketenangan.
Rute Menuju Lokasi
Akses untuk menuju ke Situ Wanayasa memang tidak bisa dibilang dekat. Apabila kita hendak mengunjungi objek wisata ini menggunakan kendaraan umum, kita akan diarahkan menuju rute keluar Tol Jatiluhur.
Kita jugu bisa melalui Kahuripan, Subang, Buleud, Manganti atau rute lainnya. Setelah keluar Tol Jatiluhur, kita akan diarahkan menuju arah Ciganea. Di sebuah area lampu lalu lintas, kita akan melanjutkan perjalanan menggunakan angkutan umum dalam kota dengan kode nomor 04 yg akan mengarahkan kita menuju Pasar Rebo.
Lokasi Situ Wanayasa sendiri tepatnya berada di Kecamatan Wanayasa. Meskipun terbilang lumayan jauh, namun objek wisata yang satu ini tidak begitu sulit untuk ditemukan karena alamat yang strategis dan gambar destinasi yg sudah terpasang di internet sejak dulu.
Baca juga Skylodge Hotel Unik Di Atas Gunung Parang.
Mengetahui seberapa menariknya objek wisata yang satu ini, kita tidak boleh melewatkan kesempatan merasakan keindahan alam yg ditawarkan Situ Wanayasa. Dijamin, pengunjung yang datang tidak akan merasa kecewa karena udaranya yang begitu tenang dan juga sejuk.