Obyek wisata kota Malang yang satu ini berbeda dengan yang lain. Mengapa demikian? Karena obyek wisata ini bukanlah obyek wisata terkenal layaknya beberapa obyek wisata lainnya yang ada di Malang. Alun-alun Tugu Malang, merupakan obyek wisata di kota Malang berupa taman. Menjadi ikon kota Malang tentu letaknyapun berada di pusat kota depan Balai Kota Malang. Dikenal pula dengan nama Alun-alun Bundar atau Taman Tugu Bundar. Sebuah tugu yang dikelilingi kolam bunga teratai dan bunga-bunga indah lainnya. Meski tak terkenal layaknya destinasi wisata lainnya, namun anda patut mengunjungi tempat ini.
Alun- alun Tugu ini adalah salah satu wisata sejarah karena pembangunannya memiliki sejarah yang panjang pada masa penjajahan Belanda. Tugu ini dibangun untuk menghormati Gubernur Jendral Jaan Pietersoen Coen atau lebih dikenal sebagai pendiri Batavia. Dibangun setahun setelah kemerdekaan Indonesia, tepatnya pada tanggal 17 Agustus 1946 dan ditandatangani oleh Presiden Ir.Soekarno dan A.G Suroto. Sempat runtuh dan dibangun kembali pada tahun 1953 kemudian diresmikan kembali oleh Presiden Ir. Soekarno.
Sekilas Tentang Alun-Alun Tugu Malang
Monumen Tugu Malang ini memiliki puncak berbentuk tajam yang merupakan lambang bambu runcing yang digunakan sebagai senjata rakyat Indonesia saat itu dalam mengusir penjajah. Sedangkan rantai adalah lambang persatuan dan kesatuan rakyat Indonesia.
Simbol bintang memiliki 17 pondasi dan 8 tingkat serta tangga membentuk 4 dan 5 sudut adalah lambang hari kemerdekaan Republik Indonesia. Dan bunga teratai dalam kolam di sekeliling tugu adalah simbol berani dan suci, itulah bendera Indonesia.
Selain monumen tugu bernilai sejarah, air mancur, kolam teratai dengan beberapa ikan mas di dalamnya dan taman bunga yang indah menjadi daya tarik tersendiri dari Wisata Alun-alun Tugu Malang ini. Yang paling menarik lagi adalah saat malam tiba, anda akan disuguhkan pemandangan luar biasa dari lampu sorot dengan warna berubah-ubah yang menyinari tugu dan air mancur.
Satu lagi yang tak kalah menarik, sebagai pelengkap panorama unik dari Alun-alun Tugu ini, adanya gedung Balai Kota Malang di depannya tentu akan menambah kentalnya suasana klasik yang keren sekali saat anda abadikan dalam sebuah foto. Anda ingin membuktikannya?
Banyak pengunjung yang sekedar berselfi dan nongkrong di tempat ini. Udara kota Malang yang sejuk berpadu dengan cantiknya taman membuat para pengunjung betah berlama-lama di tempat ini. Selain itu banyak dari pengunjung yang menjadikan tempat ini untuk jogging dan bersepeda. Meski begitu, sebaiknya saat anda mengunjungi tempat ini anda tidak memetik bunga-bunga di taman dengan sembarangan dan selalu menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempat yang telah disediakan.
Jika anda ingin mengunjungi tempat ini, anda hanya akan dikenakan biaya parkir sebesar Rp 2.000 untuk motor dan Rp 5.000 untuk mobil, karena Wisata Alun-alun Tugu Malang tidak mengenakan biaya tiket masuk. Cocok sekali buat anda yang tetap ingin berwisata saat tanggal tua. Untuk kuliner, banyak pedagang jajanan seperti sempol khas Malang, bakso Malang dan lainnya di tepi jalan seberang alun-alun.
Selain itu, jika anda berjalan ke arah jalan Gajahmada, anda akan menemukan beberapa tempat wisata lain yang bisa anda kunjungi seperti Museum Malang Tempo Doeloe, Wisma Tumapel dan juga Pasar Splendid. Bagaimana? Anda tertarik?
Demikian sedikit informasi mengenai Wisata Alun Alun Tugu Malang, wisata sejarah yang klasik dengan panorama indah taman yang keren dan murah meriah. semoga bermanfaat dan selamat berlibur.