Alamat: Gumuk Pasir Parangkusumo, Jalan Pantai Parangkusumo RT.1, Grogol 10, Desa Parangtritis, Kec. Kretek, Kab. Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55772
Lokasi (Google Maps): Klik Disini
Jam Buka: Setiap Hari, Dari Senin Sampai Minggu Mulai Pukul 6 Pagi Sampai 7 Malam
Harga Tiket Masuk (HTM): Rp 5.000
Nomor Telepon: 0895-3928-25163
Indonesia memiliki struktur tanah yang beraneka macam. Letaknya yang berada di lingkaran gunung berapi menjadikan keunikan tersendiri. Di Indonesia sendiri hampir semua keindahan alam ada, mulai dari gunung, pantai, laut, sungai, hutan, hingga perkotaan.
Tak hanya itu, meski di Indonesia hanya memiliki dua musim yaitu musim panas dan hujan serta beriklim tropis, namun ternyata di ujung timur Indonesia, yaitu Puncak Jaya Wijaya, juga memiliki salju.
Tidak hanya salju yang ada di Puncak Jaya Wijaya, di Indonesia juga memiliki keunikan lain yaitu adanya gurun pasir, tepatnya berada di Kota Jogja. Jika selama ini Anda mengira gurun pasir hanya ada di Timur Tengah atau Afrika, maka sekarang Anda harus tahu bahwa Indonesia pun memiliki gurun pasir.
Gurun pasir ini beripe barchan, yang mana hanya ada di daerah yang beriklim kering. Menurut Wikipedia, barchan adalah sebuah gundukan pasir yang berbentuk bulan sabit.
Dan di dunia ini, hanya ada dua tempat yang memiliki pasir tipe barchan, yaitu di Meksiko, Amerika Selatan, dan Gumuk Pasir Parangkusumo di Jogjakarta ini.
Kenapa bisa terbentuk ya? Yuk simak artikel di bawah ini!
Sejarah Gumuk Pasir Parangkusumo
Dalam ilmu geologi, asal usul terbentuknya Gumuk Pasir Parangkusumo ini tidak bisa lepas dari fenomena vulkanik Gunung Merapi yang ada di Yogyakarta. Letusan abu vulkanik gunung ini kemudian terbawa oleh aliran Sungai Opak dan Sungai Progo, dan mengalir hingga Pantai Parangtritis.
Abu tersebut terbawa ombak hingga terkikis dan menjadi halus seperti yang ada di objek wisata ini. Kemudian menepi di pantai dan mengumpul hingga membentuk gundukan ini.
Hingga saat ini, di tahun 2019, gundukan pasir di objek wisata ini semakin tinggi dan melebar. Hal ini dikarenakan tiupan angin yang membawa material – material tersebut.
Karena proses terjadinya yang unik ini, ada rencana bahwa Gumuk Pasir Parangkusumo ini tidak hanya dijadikan sebagai tempat wisata, tapi juga objek penelitian oleh Unesco World Heritage sebagai fenomena alam yang aneh dan satu – satunya di Asia Tenggara.
Objek wisata ini dekat dengan pantai – pantai sekitarnya, seperti Pantai Parangtritis, Pantai Depok, serta Pantai Parangkusumo. Luasnya pun sejauh 2 km, membentang mulai dari muara Pantai Parangtritis hingga Pantai Depok.
Keunikan tempat ini tidak hanya material pasir barchan saja, tapi suhu di sini pun juga menjadi unik. Di siang hari suhu akan sangat panas dan terik, sementara ketika sudah malam, suhu akan menjadi sangat dingin. Hal ini seperti kondisi suhu di padang pasir Timur Tengah.
Baca juga Rekomendasi 10 Guest House di Jogja Harga 100ribu-an.
Keindahan dan Serunya Berseluncur di Gumuk Pasir Parangkusumo Yogyakarta
Dulu, tempat ini hanya dipandang sebelah mata oleh warga sekitar. Warga lebih mementingkan mencari mata pencaharian di tempat wisata yang memang sudah ada sejak dulu, seperti Parangtritis.
Kemudian, karena banyaknya orang yang juga penasaran dengan keberadaan gundukan ini, mereka pun mendatangi tempat ini. Lambat laut objek ini semakin ramai hingga menjadi objek wisata seperti sekarang ini.
Di sini, banyak sekali aktivitas yang dapat dilakukan. Tujuan utama wisatawan datang adalah untuk bermain sand boarding. Hampir sama dengan snow boarding, tapi di sini medianya pasir, bukan salju.
Wisatawan akan merasakan sensasi berseluncur di atas gundukan setinggi 5 meter hingga 15 meter. Kemudian meluncur sejauh 200 meter. Tidak hanya seru, tegang dan tentu saja akan memicu adrenalin Anda.
Bermain sand boarding, Anda harus tetap mengutamakan keselamatan. Anda harus mengenakan helm, pelindung siku dan lutut, serta bermain di atas papan seluncur yang mirip dengan papan skate board tanpa roda.
Di bawah papan telah diberi lapisan yang licin dan halus seperti lilin. Sehingga, ketika meluncur tidak akan tersendat. Meski tidak ada rem, Anda jangan khawatir ketika jatuh karena selain telah menggunaka pelindung, terjatuh pun di atas pasir jadi tidak akan sakit.
Mungkin yang perlu ditambahkan, Anda harus mengenakan kacamata hitam supaya tidak silau dan pasir tidak masuk ke mata, serta jangan lupa masker atau baf supaya pasir yang tertiup angin atau ketika menabrak tidak masuk ke hidung.
Biaya untuk bermain memang cukup mahal, yaitu sebesar Rp 100.000, tapi Anda dapat main sand boarding sepuasnya. Atau jika belum puas, Anda juga bisa menyewa ATV untuk berkeliling.
Selain bermain sand boarding, pengunjung juga dapat berfoto dengan bebas. Ada beberapa spot foto yang bisa Anda ambil. Banyak juga wisatawan yang mengambil gambar dengan latar belakang hamparan pasir yang luas ini.
Anda juga bisa berfoto dengan latar belakang kaktus. Karena kaktus menjadi vegetasi yang sangat mendukung objek wisata ini, seolah Anda sedang berada di Gurun Sahara.
Spot foto lain yang sudah dibuat oleh pengelola berupa ayunan, juga ada bingkai berbentuk love yang di pinggirnya terdapat bunga – bunga, tentu berfoto di sana akan menambah kesan romantis Anda dengan pasangan.
Spot menarik lainnya yaitu berfoto kala senja tiba. Matahari terbenam akan menjadi pemandangan yang sangat indah. Menikmati sunset sambil berfoto akan menambah kesan epic liburan Anda kali ini.
Karena tempatnya yang indah, tak heran jika Gumuk Pasir Parangkusumo sering dijadikan lokasi untuk foto prewedding. Jika di gunung dan pantai sudah biasa, maka mungkin untuk pernikahan Anda bisa mencoba mengambil foto prewedding di sini.
Baca Juga Keindahan Pantai Parangkusumo Jogja Malam Hari
Fasilitas di Objek Wisata ini
Pengelola telah menyediakan fasilitas sehingga membuat liburan menjadi lebih menyenangkan. Terdapat gazebo agar pengunjung dapat bersantai sambil menikmati keindahan pemandangan pasir sambil menikmati semilir angin.
Payung teduh dan lahan untuk bermain layang – layang juga tak luput menjadi fasilitas yang ditawarkan. Selain itu, ada juga kamar mandi, musholla, serta tempat parkir. Untuk biaya parkir motor sebesar Rp 3.000, mobil Rp 10.000, dan bus atau travel Rp 20.000.
Rute Menuju Lokasi Gumuk Pasir Parangkusumo
Cara menuju lokasi ini cukup mudah, karena tempat ini berada di kawasan wisata Pantai Parangtritis, maka Anda juga dapat mengikuti jalan menuju Pantai Parangtritis.
Anda dapat memulai perjalanan dari Kota Jogja ke arah selatan melalui Jalan Parangtritis. Jika mengikuti jalan, pengunjung akan sampai pada pintu masuk Pantai Parangtritis.
Namun sebelum sampai ke pintu masuk, Anda harus belok ke arah kanan menuju Pantai Depok. Kemudian belok kiri ke arah Gumuk Pasir Parang Kusumo.
Leave a Reply
View Comments