Lokasi: Bunutan, Abang, Seraya Bar., Kec. Karangasem, Kabupaten Karangasem, Bali 80852
Map: Klik Disini
HTM: –
Buka/Tutup: 07.00-17.00
Telepon: –
Gapura di situs tempat ibadah ini sangat populer sekali menjadi lokasi foto-foto. Dengan latar birunya langit dan gapura menjadikan hasil foto super keren. Paduan tersebut menjadikan foto ala-ala instagram yang tentu sering Anda lihat di explore.
Gapura pura untuk background foto terbaik di Bali antara lain ada Pura Ulun Danu Beratan yang tampak seperti mengambang diair terutama ketika sunrise. Air yang jernih seperti mirror dapat merefleksikan gambar temple sehingga foto menjadi sangat keren hasilnya.
Kemudian ada Pura Tanah Lot dan juga Pura Lempuyang. Para wisatawan lokal maupun asing berbondong-bondong datang kesini sebagai salah satu itinerary atau rencana liburan mereka ketika di Bali karena ingin mengabadikan momen indah tersebut.
Namun untuk kali ini yang akan dikupas tuntas segala yang berhubungan dengan Pura Lempuyang seperti pendiri, sejarah, htm, cara kesana, dsb.
Pura Lempuyang
Pura Lempuyang mempunyai 7 pura yang terletak di lereng bukit. Ketika menuju ke Pura Utama, ada 6 kompleks pura lainnya yang Akan Anda lalui. The height is 1,175 meters above the sea level.
Ada Pura Penataran, Telaga Mas, Lempuyang Madya, Telaga Sawang, Bukit Bisbis, Pasar Agung, dan sampai Lempuyang Luhur.
Masyarakat setempat memiliki keyakinan jika para wisatawan dilarang mengeluh saat perjalanan climbing tersebut.
Menurut mitos, siapa yang mengeluh maka tidak akan sampai pada tujuan yaitu sampai puncak Lempuyangan Luhur West Seraya.
The best time untuk berkunjung kesini adalah pagi hari menjelang sunrise sekitar 05.00 WITA atau saat menjelang sunset, pemandangannya pun tak kalah menakjubkan.
Saat perayaan hari besar keagamaan Hindu seperti upacara Piodalan atau pujawali. Pengunjung yang datang semakin banyak untuk memperingati odalan atau peringatan hari lahir pura.
Dahulu banyak sekali monyet yang berkeliaran di sekitar pura. Namun karena sering mengganggu para pengunjung beribadah, menggigit bahkan menyerang pedagang, akhirnya para monkeys direlokasi.
Lokasi paling dekat dengan parking area atau the door temple adalah Pura Penataran Agung Lempuyang.
Untuk sampai di gapuranya, Anda akan merasakan sensasi seperti meraih awan putih. Tak heran jika julukan The Gateway to Heaven disematkan untuk tempat ini.
Berdasarkan informasi di wikipedia letak Penataran Agung Lempuyangan Temple ada di Banjar Purwa Ayu, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Karangasem.
First steps menginjakkan kaki di Pura Penataran Agung Lempuyang maka wisatawan akan dipercikkan air doa.
Ini bukanlah sebuah objek wisata namun pihak pengelola telah menyediakan seorang guide yang berasal dari anak muda setempat.
Mereka bertugas untuk memberi penjelasan tentang arsitektur disini dan memastikan para wisatawan menta’ati peraturan yaitu menjaga kesucian, kesopanan, kebersihan, mengatur antrian para wisatawan untuk berfoto serta membantu memfotokan juga.
Tidak ada imbalan untuk para pemandu tersebut. Mereka juga akan menjelaskan simbol-simbol dan filosofi seperti penataan ruang yang dinamakan Tri Mandala (tiga yang menyeimbangkan) yaitu Nista, Madya, dan Utama Mandala.
Simak juga tentang Pantai Balangan Bali.
Sedangkan yang berada di pintu gerbang pertama mengarah ke beberapa pura Sad Kahyangan Lempuyang lainnya hingga tembus ke pucak adalah Pura Dalem Lempuyang Dasar.
Lokasi paling tinggi adalah Lempuyang Luhur yang memiliki julukan ‘Gate or Gateway to Heaven’ yang berarti gerbang ke surga.
Getting to location of Lempuyang Luhur adalah harus menaiki 1.700 anak tangga karena letaknya paling tinggi. Meskipun demikian tak menyurutkan semangat para wisatawan.
Tidak hanya memiliki pemandangan alam mempesona, terjadinya erupsi di Gunung Agung semakin menambah kepopulerannya.
Untuk menikmati panorama alam menakjubkan ketika puncak gunung mengeluarkan asap adalah pada jarak 19 kilometer yang merupakan titik lokasi paling aman.
Namun, saat Gunung Agung dalam keadaan zona merah, maka sebagian lokasi pura akan ditutup untuk segala kegiatan dan kunjungan wisatawan. Oleh karena itu sebaiknya mencari tahu terlebih dahulu informsi kondisi tempat ini.
Simak juga tentang Pantai Jimbaran Bali Malam Hari.
Sejarah
Berdasarkan buku dari Dinas Kebudayaan Bali tahun 1998 menyebutkan jika lempunyang berasal dari kata lampu bermakna sinar dan hyang adalah untuk menyebut Tuhan yaitu Hyang Widhi. Jika digabungkan bermakna sinar suci Tuhan terang-benderang.
Menurut versi lainnya mengatakan jika lempuyang merupakan sejenis tanaman untuk bumbu masak.
Selain itu juga dihubungkan dengan nama banjar yang terletak di sekitar Lempuyangan dengan nama Bajar Bangle dan Gamongan. Itu adalah tanaman sejenis yang umumnya digunakan sebagai obat dan bumbu.
Cerita lain menjelaskan jika lempuyag berasal dari kata empu artinya menjaga. Dahulu kala Bhatara Hyang Pasupati menyuruh 3 putranya agar menjaga keseimbangan di Pulau Dewata dari beragam bencana alam.
Jika di Lontar Kutara Kanda Dewa Putra Bangsul mengatakan Sang Hyang Parameswara membawa gunung dari India yaitu Mahameru di Bali. Sebagian potongan gunung dibawa ke Bali dan dibagi kedlaam tiga bagian. Dan bagian puncaknya merupakan Gunung Agung.
Sedangkan pecahan terkecil menjadi deretan gunung-gunung yang saling berkaitan termasuk Gunung Lempuyang.
Para dewa menggunakan gunung itu untuk istana. Di lontar menjelaskan jika Sang Parameswari menyuruh putranya Sang Hyang Agnijayasakti agar turun dan menjaga agar masyarakat Bali terus sejahtera.
Konon, Sang Hyang Agnijayasakti tinggal di Gunung Lempuyang dan beberapa dewa. Sekitar tahun 1950, tepat di lokasi didirikannya pura tersebut barulah tampak batu bertumpuk-tumpuk dan sanggar agung yang berasal dari pohon hidup.
Kunjungi juga Pantai Karma Kandara Bali yang eksotis.
Harga Tiket Masuk
Berapa biaya masuk ke Pura Lempuyangan? Tidak ada HTM wajib, para pengunjung hanya akan dimintai donasi seikhlasnya dengan diberi buku catatan serta tanda serah terima uang donasi.
Setelah itu, pengunjung akan ditanya telah membawa dress code wajib berupa sarong untuk dapat memasuki area ini. Jika tidak membawanya, maka bisa menyewa dengan harga sebesar Rp. 20.000.
Peraturan yang wajib ditaati wisatawan adalah tidak diperbolehkan masuk para wanita sedang datang bulan, menyusui anak-anak, anak-anak belum tanggal gigi susu, setelah membunuh orang yang sudah mati, dan memakai perhiasan emas berlebihan.
Pantangan lainnya seperti bahu harus tertutup, tidak diperbolehkan menerbangkan drone, dan tidak ada ciuman karena ini adalah tempat suci jadi para wisatawan harus bertindak yang sopan selama berada disini.
Ketika itu ada cerita bahwa terdapat rombongan wisatawan yang hendak sembahyang namun sebelumnya melayat orang meninggal dahulu. Konon, rombongan tersebut mengalami kejadian kecelakaan mobil.
Baca juga Pantai Green Bowl Bali.
Buka Jam Berapa dan Dimana Alamat Pura Lempuyang ?
Letaknya berada di puncak Bukit Lempuyang tepatnya di Bunutan, Abang, Seraya Barat, Kecamatan Karangasem, Bali 80852. Opening hours Pura Lempuyang adalah dari jam 07.00 sampai 17.00.
Rute Jalan
Jarak Pura Lempuyang ‘the heaven’s gate’ dari kawasan Ubud sekitar 2 jam dan jika di tempuh dari Canggu sekitar 2,5 jam.
Jika dari Tirta Gangga sekitar 20 menitan, dari lokasi wisata Pantai Amed sekitar 30 menitan. Untuk Anda yang datang dari arah Kuta atau Seminyak, jarak tempuh sekitar 2 jam.
Jika dari kota Denpasar, ini bisa diakses via kawasan wisata Candi Dasa melalui kota Amlapura atau ibukota Kabupaten Karangasem kurang lebih 2 jam perjalanan dengan kendaraan roda empat.
Ada juga jalur alternatif melintasi Kecamatan Selat Karangasem yaitu lewat kota Semarapura dengan memilih arah jalan menuju Besakih.
Demikian How to get there tau in Indonesia artinya bagaimana cara kesana. Link peta google maps, bisa cek di bagian atas.
Banyak sekali minat wisatawan asing yang ke Bali sehingga banyak juga artikel blog tidak hanya dalam bahasa inggris namun bahasa asing lainnya termasuk Spanyol seperti puerta lempuyang, como llegar, templo dll.
Artikel semacam berbahasa asing dapat Anda lihat di laman wiki atau trip advisor. For those woho wants to hike up, these websites provide Informasinya lengkap dari review, history, weather, where to stay, the steep walk, and many others,
Anda tak perlu khawatir karena ada banyak sekali hotel, hostel di sekitar sini. Biasanya para wisatawan akan menginap at Amed dan menyewa scooter untuk menjelajahi sejumlah tepat wisata menarik termasuk ke Pura Lempuyang.
Anda juga dapat mengikuti paket East Bali Cultural Tour jika ingin menjelajahi kawasan Bali Timur tanpa repot mengurus keperluan akomodasi, penginapan, dan mencari tempat wisata menarik. Keindahan lempuyangan’s view, dapat juga dilihat di video youtube.