TRAVEoRA atau TRAVEL on CAMERA merupakan rubrik yang diisi oleh artikel – artikel kiriman kamu. Artikel – artikel di sini berisi cerita pengalaman liburan dan disertai dengan foto – foto terkait artikel liburan.
Tertarik ? Segera kirim artikel pengalaman liburan (MS.Word) dan fotomu (.jpg) ke editorpanduan@yahoo.co.id dengan subyek “Traveora”.
Hari itu, aku dan pacarku melakukan perjalanan dari Candi Plaosan. Tiba di depan rumah makan Ayam Goreng Candisari Kalasan, kami sepakat untuk membelokkan sepeda motor yang kami kendarai ke arah Candi Kalasan. Dari pinggir jalan kami sudah melihat bangunan dari batu indah yang besar dan tinggi. Kami sempat dibuat tercengang dengan keindahannya.
Kisah singkat tentang Candi Kalasan, di dalam prasasti Kalasan disebutkan bahwa ada sebuah bangunan yang bernama Candi Kalibening yang didirikan oleh para Guru Dinasti Syailendra, untuk menghormati Dewi Tara setelah memperoleh persetujuan dari Maha Raja Dyah Pancapanam Panamkarana. Candi Kalibening ini sekarang lebih dikenal sebagai Candi Kalasan. Dan karena dibangun untuk memuja Dewi Tara, maka candi ini pun juga dikenal sebagai Candi Tara.
Candi Kalasan ini terletak di Desa Kalibening, sub Desa Tirtomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Letaknya persis di tepi jalan raya provinsi, di sebelah kiri jalan dari arah Solo menuju Jogja, dan di kanan jalan dari arah Jogja ke Solo. Candi ini memang cukup sepi pengunjung tetapi keindahannya memang tak dapat disangkal.
Dari kejauhan, Candi ini nampak biasa saja tetapi dari dekat, susunan batu terlihat jelas. Batu – batu tersusun dengan indah dan beberapa seperti ditata sembarangan. Memang untuk sekarang wisatawan tidak boleh masuk ke bilik candi karena dikhawatirkan akan merusak struktur candi. Ya, candi ini memang mengalami kerusakan karena faktor alam dan tentu saja ditambah dengan ulah manusia. Banyak pula reruntuhan candi yang belum kembali ditempatkan, terpaksa dijajar di depan candi. Sayangnya, batuan ini kondisinya berjamur atau lumutan karena lembab.
Candi Kalasan begitu gagah dan cantik dengan relung – relung kosong, kami meyakini bahwa relung – relung ini dulu pernah diisi oleh arca – arca yang cantik. Tetapi relief disini bisa dibilang sebagai salah satu relief paling indah dari candi – candi yang pernah kami kunjungi. Beberapa bagian candi ini berwarna putih, karena beberapa bagian batu candi ini dilapisi dengan Vajralepa. Vajralepa atau Bajralepa merupakan bahan pelapis bangunan yang konon dibuat dari campuran putih telur dan getah beberapa tanaman tertentu. Bahan bangunan ini digunakan untuk memperindah dinding dengan warna putih kekuningan sekaligus untuk melindungi dinding dari kerusakan. Vajralepa digunakan dalam pembangunan Candi Kalasan dan Candi Sari, menunjukkan bahwa pengetahuan masyarakat di bidang arsitektur bangunan pada masa itu sudah sangat tinggi. Berdasarkan analisis laboratorium lapisan Vajralepa tersusun dari kwarsa (30%), kalsit (40%), kalkopirit (25%) serta lempung (5%)
Candi Kalasan memiliki 4 buah pintu yang terletak di empat sisi. Sisi yang paling utuh adalah pintu dibagian selatan, tetapi pintu bagian barat yang paling rusak, hampir tak berbentuk. Kerusakan dibagian ini adalah kerusakan yang paling parah, biliknya bahkan sudah tak tersisa. Dari bagian ini, kami dapat melihat dengan jelas seperti apa nenek moyang kita dahulu membuat atap candi, rapi dan mengerucut.
Di kaki candi bagian utara bahkan terdapat sebuah lubang yang membuat kami terheran – heran karena meskipun kondisi kaki candi sudah tak sempurna, tetapi tidak sedikitpun candi ini mengalami kemiringan atau gangguan yang berarti untuk tetap berdiri tegak.
Bayangkan jika candi masih utuh tentu keindahannya tak perlu disangsikan lagi. Relungnya penuh dengan arca indah, dan di dalam biliknya terdapat dudukan arca yang cukup besar yang konon katanya dudukan ini dipakai sebagai ‘singgasana’ arca Dewi Tara yang terbuat dari perunggu setinggi 6 meter.
Baca juga :
Jamu Ginggang Jogja, Wisata Kuliner Herbal Sembari Nostalgia Menikmati Jamu Bagas Waras
Kangen Sama Mainan dan Makanan Ringan Masa Kecil Era 90 an? Yuk Ke Mbok Jajan!
Mau Liburan Murah? Pastikan Hubungi Kami!
Tour Murah Panduan Wisata. Telp: +62.85.101.171.131. Pin BB: 5BF4C2B4